Daerah

Dinkes Palangka Raya Dorong Inovasi Germas di 10 Kelurahan

Avatar of Ahmad Azzam
414
×

Dinkes Palangka Raya Dorong Inovasi Germas di 10 Kelurahan

Sebarkan artikel ini
Dinkes Palangka Raya Dorong Inovasi Germas di 10 Kelurahan

Betang.id – Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), semakin intensif memacu partisipasi kelurahan dalam Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Kepala Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya, Andjar Hari Purnomo, mengungkapkan bahwa salah satu langkah yang diambil adalah melaksanakan lomba inovasi Germas di 10 kelurahan.

Menurut Andjar Hari Purnomo, lomba ini bertujuan untuk mendorong kreativitas dan inovasi di kalangan kelurahan serta masyarakatnya. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan penerapan gerakan masyarakat hidup sehat dan menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan.

“Kami mengadakan lomba inovasi Germas sebagai wujud pemberdayaan masyarakat di Kota Palangka Raya. Selain itu, lomba ini juga menjadi bentuk apresiasi dan penghargaan bagi masyarakat yang berhasil menciptakan inovasi terbaik di lokasi,” ungkap Andjar Hari Purnomo.

Andjar menambahkan bahwa kegiatan ini bukan hanya tentang persaingan, melainkan juga sebagai langkah untuk menjaring ide-ide inovatif di bidang kesehatan. Melalui pemberdayaan masyarakat, ide-ide tersebut dapat diuji coba dan diimplementasikan, menjadi contoh dan motivasi bagi wilayah lain dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Lokasi lomba mencakup 10 kelurahan, yaitu Kelurahan Bukit Tunggal, Petuk Ketimpun, Tanjung Pinang, Palangka, Menteng, Kalampangan, Panarung, Tumbang Rungan, Habaring Hurung, dan Kereng Bangkirai. Dalam lomba ini, Dinas Kesehatan berharap dapat menggali potensi yang ada di setiap kelurahan dengan memaksimalkan peran serta masyarakat, sekaligus meningkatkan kesadaran partisipasi terhadap proses inovasi demi mendukung Germas.

Proses penilaian lomba Germas akan berlangsung dari 16 hingga 27 November 2023, dengan melibatkan tim penilai dari berbagai sektor dalam forum komunikasi lintas sektor. Andjar Hari Purnomo juga menegaskan bahwa gerakan masyarakat hidup sehat memiliki peran penting dalam mencapai kualitas kesehatan masyarakat yang lebih baik.

Beberapa langkah umum yang dapat diambil oleh masyarakat dalam mendukung Germas, seperti melakukan aktivitas fisik selama 30 menit setiap hari, mengonsumsi buah dan sayur sesuai pedoman gizi seimbang, rutin memeriksakan kesehatan setidaknya 6 bulan sekali untuk deteksi dini penyakit, tidak merokok, dan memberikan ASI eksklusif pada bayi berusia 0-6 bulan.

Inisiatif ini diharapkan dapat memberikan dorongan positif bagi masyarakat di 10 kelurahan tersebut untuk lebih aktif terlibat dalam upaya meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan bersama-sama dengan Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya.